Tanpa Judul
Kita lahir dengan dua mata di depan wajah kita, kerana kita tidak boleh selalu melihat ke belakang. Tapi pandanglah semua itu ke depan, pandanglah masa depan kita.
Kita dilahirkan dengan 2 buah telinga di kanan dan di kiri, supaya kita dapat mendengarkan semuanya dari dua buah sisi. Untuk berupaya mengumpulkan pujian dan kritikan dan memilih mana yang benar dan mana yang salah.
Kita lahir dengan otak di dalam tengkorak kepala kita. Sehingga tidak peduli semiskin mana pun kita, kita tetap kaya. Kerana tidak akan ada seorang pun yang dapat mencuri otak kita, fikiran kita dan idea kita. Dan apa yang anda fikirkan dalam otak anda jauh lebih berharga daripada emas dan perhiasan.
Kita lahir dengan 2 mata dan 2 telinga, tapi kita hanya diberi 1 buah mulut. Kerana mulut adalah senjata yang sangat tajam, mulut bisa menyakiti, bisa membunuh, bisa menggoda, dan banyak hal lainnya yang tidak menyenangkan. Sehingga ingatlah bicara sesedikit mungkin tapi lihat dan dengarlah sebanyak-banyaknya.
Kita lahir hanya dengan 1 hati jauh di dalam diri kita. Mengingatkan kita pada penghargaan dan pemberian cinta diharapkan berasal dari hati kita yang paling dalam. Belajar untuk mencintai dan menikmati betapa kita dicintai tapi jangan pernah mengharapkan orang lain untuk mencintai kita seperti kita mencintai dia.
Berilah cinta tanpa meminta balasan dan kita akan menemui cinta yang jauh lebih indah.
HIDUP MEMANG PILIHAN !!!
aku pernah bermimpi kawan
dimana kita berjumpa didalam mimpi
dan menorehkan kenangan bersama, juga
disaat tak ada yang memikirkan kita
ah, tapi itu mungkin hanya perasaan kalian saja kawan
karena nyatanya kita masih DIAM di pojok gedung itu
entah untuk saling membicarakan orang lain, mengejek orang lain, atau sama-sama menyalahkan orang lain
tapi t...enang kawan
karena itu hanya sesaat
tak ada sebekas lukapun terpendam dihati
berjuta-juta karung impian yang kita rajut bersama
karena 2 tahun itu tidak singkat dan sangat berarti
dulu ingin rasanya keluar dari tempat yang kalian sebut sebagai "penjara"
namun kalian lupa akan makna perpisahan
ternyata kita berusaha bersama-sama agar kita bisa berpisah
entah bebas atau perpisahan yang kalian tunggu-tunggu itu apa ?
tapi justru saat perpisahan itu datang, kalian menangisinya
bukankah itu yang kalian tunggu-tunggu ?
tidak dapat bersama kalian lagi ternyata lebih dari hidup seperti di "penjara"
adakah tempat yang dapat menampung kita selain "penjara" itu
maukah kalian menjawabnya kawan?
karena kukira semuanya sudah terhanyut dalam indahnya kebebasan
lupa akan usaha kita bersama-sama mencapai kebebasan
hingga air mata itu terasa hambar
sebutan tawanan berandal atau tawanan kompak?
itu yang mungkin layak untuk kita
begitu sangat ternyata rinduku kawan
sangatlah besar terhadap kalian
sampai nanti aku melihat kalian mencapai mimpi masing-masing
mendengar suara kalian sedang siaran radio atau mendengar suara kalian sedang menjajakan koran?
membaca nama kalian di daftar calon legislatif atau membaca nama kalian di daftar buronan polisi?
melihat wajah kalian terpampang di koran sebagai penulis sukses atau melihat wajah kalian di koran sebagai TKI yang disiksa majikan?
melihat kalian memimpin sebuah perusahaan atau melihat kalian meniup pluit membantu orang memarkir kendaraan?
kalian disegani sebagai guru teladan atau disegani sebagai penjahat kelas kakap?
melihat kalian mempunyai Keluarga bahagia atau melihat kalian mempunyai keluarga runtuh ?
melihat kalian di TV menjadi seorang publik pigur atau melihat kalian sebagai Koruptor ?
mendengar suara kalian berdaqwah di masjid atau mendengar kalian menjadi seorang preman ?
dimana kita berjumpa didalam mimpi
dan menorehkan kenangan bersama, juga
disaat tak ada yang memikirkan kita
ah, tapi itu mungkin hanya perasaan kalian saja kawan
karena nyatanya kita masih DIAM di pojok gedung itu
entah untuk saling membicarakan orang lain, mengejek orang lain, atau sama-sama menyalahkan orang lain
tapi t...enang kawan
karena itu hanya sesaat
tak ada sebekas lukapun terpendam dihati
berjuta-juta karung impian yang kita rajut bersama
karena 2 tahun itu tidak singkat dan sangat berarti
dulu ingin rasanya keluar dari tempat yang kalian sebut sebagai "penjara"
namun kalian lupa akan makna perpisahan
ternyata kita berusaha bersama-sama agar kita bisa berpisah
entah bebas atau perpisahan yang kalian tunggu-tunggu itu apa ?
tapi justru saat perpisahan itu datang, kalian menangisinya
bukankah itu yang kalian tunggu-tunggu ?
tidak dapat bersama kalian lagi ternyata lebih dari hidup seperti di "penjara"
adakah tempat yang dapat menampung kita selain "penjara" itu
maukah kalian menjawabnya kawan?
karena kukira semuanya sudah terhanyut dalam indahnya kebebasan
lupa akan usaha kita bersama-sama mencapai kebebasan
hingga air mata itu terasa hambar
sebutan tawanan berandal atau tawanan kompak?
itu yang mungkin layak untuk kita
begitu sangat ternyata rinduku kawan
sangatlah besar terhadap kalian
sampai nanti aku melihat kalian mencapai mimpi masing-masing
mendengar suara kalian sedang siaran radio atau mendengar suara kalian sedang menjajakan koran?
membaca nama kalian di daftar calon legislatif atau membaca nama kalian di daftar buronan polisi?
melihat wajah kalian terpampang di koran sebagai penulis sukses atau melihat wajah kalian di koran sebagai TKI yang disiksa majikan?
melihat kalian memimpin sebuah perusahaan atau melihat kalian meniup pluit membantu orang memarkir kendaraan?
kalian disegani sebagai guru teladan atau disegani sebagai penjahat kelas kakap?
melihat kalian mempunyai Keluarga bahagia atau melihat kalian mempunyai keluarga runtuh ?
melihat kalian di TV menjadi seorang publik pigur atau melihat kalian sebagai Koruptor ?
mendengar suara kalian berdaqwah di masjid atau mendengar kalian menjadi seorang preman ?
tentulah itu semua adalah pilihan kalian kawan
bermimpi dan memilihlah, karena hidup adalah pilihan
semoga bebasnya kalian bukan berarti kalian lemah berusaha !
Orang yang Baik adalah orang yang mau berusaha !